Bayar Jasa?


Al kisah di sebuah desa ada seorang anak kecil yang setiap hari selalu membantu tetangganya seorang nenek tua untuk menyeberang jalan. Pekerjaan ini rutin ia lakukan sampai suatu waktu ia merasa jenuh, kemudian ia bertanya kepada kakeknya.

“wahai kakek, kenapa engkau menyuruh ku setiap hari untuk membantu nenek itu menyeberang jalan tanpa aku boleh meminta imbalan darinya? Bukankah aku berhak atas jasa-jasa ku terhadapnya karena telah membantunya? Seandai nya saja engkau membolehkan ku meminta imbalan atas jasa ku, tentunya aku sekarang pasti sudah memiliki mainan idaman ku..” Tanya si anak kecil.

Kemudian sang kakek dengan tenang menjawab: “cucu ku.. coba lihat matahari itu, manfaat apa yg engkau rasakan dari matahari itu?”
Sang cucu pun bingung, bukannya menjawab pertanyaan tapi sang kakek malah menyuruh nya memperhatikan matahari. “aku merasakan matahari itu sangat bermanfaat kek, ia memberikan kehangatan, menyinari dan membuat terang ala mini, aku rasa semua orang pun ikut menikmati manfaatnya juga..” jawab si cucu.

Sang kakek pun tersenyum,  kemudian berkata, “kamu lihat lampu listrik yang di miliki saudagar kaya di seberang sana? Apa manfaatnya menurut mu?”

Dengan bingung si cucu pun menjawab, “lampu itu hanya di miliki oleh orang-orang kaya di desa ini, sedang kan kami tidak bisa merasakan manfaatnya.”

Sang kakek pun kembali bertanya “apakah saudagar kaya itu memperoleh  lampu itu dengan gratis untuk sebuah manfaat dari lampu listrik itu?”

“tidak kek, ia harus membayar agar lampu itu bisa terus menyala” jawab si cucu.
“bagaimana menurut mu? Matahari yang memiliki manfaat untuk banyak orang tapi tidak meminta balas jasa atau lampu listri yang hanya di nikmati oleh beberapa orang karena mereka harus membayar manfaatnya?” Tanya sang kakek.

“aku mengerti kek, aku ingin seperti matahari, menjadi bermanfaat dan berjasa untuk banyak orang tanpa meminta imbalan apa pun, kalau begitu aku akan dengan senang hati membantu nenek itu dan orang lain yang membutuhkan bantuan ku tanpa ku minta uang kek.. “ jawab si cucu..


OW Lovers, dalam menjalankan bisnis ini, kadang kita sering di minta tolong oleh mitra kita dan mungkin sebagian kita akan merasa sangat berjasa dan seharusnya meminta imbalan.

Seperti apa yang sering saya lakukan, saya sering kali membantu mitra-mitra saya untuk memposting, mengangkut dus, atau bahkan mengantarkan orderan mitra yg cukup jauh, semua tidak dapat untung sepeser pun.
Membantu mitra menginput voucher

Secara sepintas saya mungkin rugi. Tapi di sisi lain ada hal-hal yang memberikan manfaat untuk saya. Dengan begitu maka mitra jadi percaya dan nyaman dg kita, jaringan pun akan berkembang pesat.

Apa yg saya lakukan belum seberapa, leader-leader saya di bisnis ini telah lebih dahulu mencontohkan hal-hal tanpa pamrih yg luar biasa. Untuk itulah saya menjadi terinspirasi.

Menjadi bermanfaat bagi orang lain adalah hal yg indah. Karena visi dari bisnis ini adalah saling berbagi,
Demikian, semoga terinspirasi.
Salam OW 488

0 Response to "Bayar Jasa?"

Post a Comment

Advertisement